Malam 31 Juli 2013..
Malam itu aku susah untuk tertidur. Aku tak tahu kenapa. Tapi rasanya aku gelisah. Menggelisahkan sesuatu.
Pada akhirnya, ada salah seorang temanku memberi tahu sesuatu lewat BBM atau Blackberry Messenger. Aku mendapatkan kabar, bahwa ternyata, semua mimpiku telah kandas dikarenakan orang tuanya mengetahui hubungan kami. Aku tahu, bahwa ini semua tadinya "backstreet". Tapi apa sampai segininya?
Aku tak tahu mengapa. Tapi mungkin, orang tuanya melarang gara-gara nilainya turun. Tapi apa begini caranya?
Sekarang aku tahu penyebab semuanya. Penyebabnya ia hanya memberi kabar ketika malam hari, dan terkadang sesekali pada pagi/siang hari. Itu semua karena ia tidak ingin keluarganya tahu. Aku tahu penyebabnya, mengapa ketika aku membicarakan tentang kakak perempuannya, ia marah, ia bercerita tentang kakaknya yang sok manja atau apa lah. Mungkin saja karena kakaknya tidak menyukaiku jika aku dekat dengan adiknya itu. Dan mungkin kakaknya tidak percaya 100% jika aku benar-benar mencintai adiknya itu. Dan mungkin kakaknya hanya mengira aku hanya menjadikan adiknya sebagai pelarian dan pelampiasan dari seseorang di masa laluku yaitu temannya. Tapi itu tidak kak..! Tidak sama sekali..:"( Aku tidak punya maksud begitu.. Tidak pernah terfikirkan olehku sedikitpun tentang itu..!!:"( Kini aku tahu, betapa beratnya ia mempertahankan hubungan kita dulu. Bahkan ia rela sampai terlambat masuk sekolah, kecapek'an, bahkan hingga jatuh sakit.. Kenapa dahulu aku tidak mengerti semuanya?! Mengapa aku baru mengerti setelah semuanya pergi?!:"( Aku menyesal.. Sangat menyesal.. Mengapa dulu aku tidak pernah berfikir bahwa kau telah memperjuangkan hubungan kita dengan berat?! Dapatkah aku memperoleh satu kata maaf darimu, sekali lagi?
Pages
I have a dream. You want to know that? Make everyone happy with my way.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Blog Subscription
Search this blog
Blogger templates
Popular Posts
-
(28-9-2013, 10:30pm) Kita itu aneh. Ketika jauh kita terasa dekat. Tetapi ketika dekat kita terasa jauh. Apa aslinya yang terjadi diantara ...
-
Dear someone.. Aku tahu, saat aku terpuruk dikala itu, kau datang membawa cerita baru dalam hidupku.. Kini aku bahagia lagi.. Maka daripada...
-
Bukan hari ini saja aku merasa seperti ini. Keganjalan yang terjadi, seperti hiruk pikuk kota metropolitan yang sedang sibuk. Rumit. Mungkin...
-
(25-08-2013) Thinking of you? Berfikir tentangmu? Kurasa setiap hari kata ini perlu disebut. Atau mungkin setiap saat? Entah setiap hari at...
-
Setelah aku meresapi beberapa kalimat dalam novel yang barusan kubaca, aku mengerti, betapa bodohnya aku mempertahankan perasaan ini dan tet...
-
Insomnia-ku mulai lagi. Entah aku terlalu banyak beban fikiran atau apalah. Aku selalu benci saat-saat begini. Saat dimana aku terjaga diant...
-
Malam 31 Juli 2013.. Malam itu aku susah untuk tertidur. Aku tak tahu kenapa. Tapi rasanya aku gelisah. Menggelisahkan sesuatu. Pada akhir...
-
Sudah lama aku mengenalmu. Dan dari awal itu, aku menganggap sosok sepertimu adalah yang kucari selama ini. Tapi entah mengapa, mulutku berk...
-
Aku merindukannya. Sangat merindukannya. Dan hari ini, 28 Juli 2013. Adalah hari dimana aku pertama menangis karena-nya lagi setelah tanggal...
-
Langit kelabu menjadi saksi bisu. Hujan yang turun menyisakan titik embun yang membuat hati semu. Dinginnya angin itu menjadi deru hati yang...
Total Tayangan Halaman
Diberdayakan oleh Blogger.
About Me
- cldymrsyvrnd
- Change yourself to be yourself. You're more beautiful because it yours.
Blog Archive
-
▼
2013
(26)
-
▼
Agustus
(10)
- Kebahagiaan Karena-mu yang Pertama dan Terakhir
- Hari Penuh Kejutan
- Thinking Of You
- Apakah Tangisan Ini Dirasakan Olehnya?(2/2)
- Apakah Tangisan Ini Terasa Olehnya?(1/2)
- 1 Bulan Yang Lalu
- Secercah Cahaya Dalam Kegelapan
- Apa ini Penyebab Kandasnya Mimpi?
- LED Hijau Di Malam Hari (2/2)
- LED Hijau Di Malam Hari (1/2)
-
▼
Agustus
(10)
Entri Populer
-
(25-07-2013) Ku buka mata ini, masih berat rasanya. Tapi harus aku paksakan, untuk menuju sekolah. Dan, aku mengingatnya! Ini, tanggal 25 J...
-
Aku tak bersedih, tapi hatiku teriris! Aku tak menangis, tapi hatiku sakit! Aku tak berteriak sekencang-kencangnya untuk menyuarakan apa yan...
0 komentar:
Posting Komentar